@SyifaDhani. Diberdayakan oleh Blogger.
RSS

ARRANGED MARRIAGED by Chitra Banerjee Divakaruni

Setelah membaca Revolution 2020 karya Chetan Bhagad dan suka, saya memutuskan untuk membaca buku yang ditulis oleh penulis India. Dan sampailah saya pada sebuah buku kumpulan cerita pendek karya Chitra Banerjee Divakaruni berjudul Arranged Mariaged(Perjodohan). Tak terlalu berharap banyak pada mulanya, karena ini buku terjemahan, tapi setelah membaca halaman- halaman awalnya, langsung suka.
Dan tak mau berhenti sampai tuntas.

Ada 11 cerita yang terdapat di buku setebal 370 halaman yang punya kaver sederhana tapi cantik. Garis besar dari masing- masing ceritanya adalah suka duka perempuan India, yang karena berbagai sebab harus berimigrasi ke Amerika Serikat( karena pernikahan, meneruskan sekolah dll ).Dan sebagian besar ceritanya adalah tentang" the dreams doesnt come true".Tentang kegelisahan, tentang kekecewaan, tentang kegamangan dan shock culture.Menurut saya, buku ini berhasil memotret dengan tepat, apa yang terjadi saat para perempuan India ini menjalani hari- harinya di tempat yang sama sekali baru. Dengan suami yang baru dikenal dekat sekali dengan saat pernikahan( perjodohan sangat lazim di India). Penyesuaian dengan keluarga suami( yang dominan), menghadapi kenyataan bahwa tinggal di USA bukan berarti bergelimang harta.



Nyaris semua cerita pendek di buku ini saya suka, tapi untuk meyebutkan favorit, saya punya beberapa.Favorit saya pertama adalah sebuah cerita berjudul HIDUP YANG SEMPURNA. Berkisah tentang Meera, seorang wanita karier yang sukses dan tinggal bersama dengan kekasih pilihannya sendiri. Dia belum ingin menikah dan punya anak, karena menganggap punya anak adalah rentetan kerumitan. Berkurangnya waktu untuk diri sendiri, berkurangnya kesempatan untuk menikmati hidup juga jadi pengganggu akan kehidupan yang dianggapnya telah sempurna. Sampai suatu kejadian merubah pendapatnya, saat dia menemukan seorang hispanic kecil lusuh di depan tangga apartemennya. Alih- alih menyuruhnya pergi, Meera malah menyuruhnya masuk dan merawatnya, yang tentu saja bukan hal yang mudah bagi seorang Meera dan Khrisna( nama yang diberikan Meera buat si anak). Dan sejak itu semuanya berubah, cinta terhadap Khrisna yang ranum, hubungan dengan Richard yang jadi memburuk dan definisi kesempurnaan hidup yang berubah. Bagaimana ending cerita ini? Akan ada air mata, tapi apakah itu berarti bahagia atau duka, silahkan dibaca sendiri yaa.

Cerita lainnya yang juga jadi favorit adalah JALAN PERAK ATAP EMAS, yang bercerita tentang seorang perempuan yang memutuskan untuk meneruskan sekolahnya di Amerika dan tinggal di keluarga dekatnya. Dalam bayangannya semula,tempat yang akan ditinggalinya adalah negeri impian. Tapi semuanya hanya harapan. Keluarga tempatnya menumpang adalah warga negara kelas dua yang harus hidup dalam suaasana keprihatinan. Juga lingkungan tempat tinggal yang tidak"welcome" dengan pendatang.

Ada juga cerita berjudul PEMERIKSAAN ULTRASONOGRAFI yang berkisah tentang dua orang sahabat yang sama- sama mengandung, tapi terpisahkan jarak karena salah satunya tinggal di India. Dari cerita ini, nampak jelas perlakuan yang berbeda yang diterima kedua sahabat ini dari lingkungan dimana mereka tinggal. Bagi Anju yang tinggal di USA, walau hidup dalam kesederhanaan, hamil berarti bekerja tidak terlalu keras, perhatian ekstra dari suami dan masa- masa penuh kebahagiaan. Tapi hal itu tak berlaku buat Runu yang tinggal di Calcutta. Di masa kehamilannya, dia yang tinggal bersama mertua dan keluarga besar suami( hal yang umum di India) masih harus banyak melakukan pekerjaan- pekerjaan berat. Bahkan saat kehamilannya diprediksi perempuan, dia didesak untuk melakukan aborsi.

Walau saya punya beberapa cerita fav, bukan berarti cerita- cerita lainnya tidak bagus. Semua kisah ini menjadikan saya lebih paham tentang keddukan perempuan dalam keluarga dan masyarakat India.Selain itu kisah- kisah ini laksana cermin, karena bisa terjadi pada perempuan di mana pun. CBD mengajarkan kita para perempuan, agar tangguh, berusaha sekuat tenaga meraih kebahagiaannya dan pintar membuat keputusan- keputusan yang penting bagi hidupnya.

Kalau pun ada yang agak tidak menyamankan dalam membaca buku ini, adalah halaman kosa kata yang terletak di bagian paling belakang dan tak berbentuk footnote di setiap halaman. Untuk menjaga ruh India, penerjemah banyak menaruh kata- kata dalam bahasa India dan rasanya akan sangat ribet kalau harus sering- sering membolak- balik halaman.Tapi itu pun tidak mengurangi kebagusan buku ini secara keseluruhan.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 komentar:

Posting Komentar